KETULUSAN JIWA SPARTAK
Sepotong
sajak terkuak
Saat
benang merah lepas menuju jerami
Sendiri
berteduh di bawah matahari
Menoleh
kesetiap sudut guratan luka
Dawai
nafas menemani di ladang sunyi
Datanglah
padaku..
Kala
duka memeluk erat jiwamu
Aku
berperang membunuh seribu kesedihan
Untukmu,
tahanlah luka wahai jiwa!
Menepilah..
kau tak berguna baginya
Sapaan
rasa tak lagi bermakna
Kain
kepala yang mengibar dengan liukan angin
Terabaikan
dengan sarkasnya kata
Akan
ada kala dia mengerang sebab putus asa
Lewat
teriakan angin diluar sana
Aku
mendengarmu, hadir dengan gemelut do’a
Karena cinta tak
akan meminta iba
MONALISA
31/05/2016 11:40
Di ikutkan dalam event PUISI NUSANTARA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar